Kegiatan aksi damai dari Komunitas Salam Lima Jari terhadap dampak lingkungan akibat kegiatan pertambangan oleh PT. Aksa Energi Indonesia di Ds. Karangsono, Ds. Ngepeh dan Ds. Genjeng Kec. Loceret Kab. Nganjuk.
Pada hari Selasa tanggal 16 Januari 2023, sekira pukul 09.00 WIB, bertempat di Pemda Kab. Nganjuk, telah dilaksanakan kegiatan aksi damai dari Komunitas Salam Lima Jari Anti Korupsi. Koordinator Aksi Sdri. Yuliana Margaretha, S.H. Dengan peserta aksi ± 50 orang.
Adapun tuntutan aksi damai dalam kegiatan tersebut yaitu dugaan korupsi, audit, kerusakan hutan dan dampak lingkungan akibat kegiatan pertambangan oleh PT. Aksa Energi Indonesia di Ds. Karangsono, Ds. Ngepeh dan Ds. Genjeng Kec. Loceret Kab. Nganjuk.
1. Penyampaian Sdri. Yuliana Margaretha, S.H. yang intinya :
a). Tujuan kami disini adalah untuk Meminta jawaban bukan meminta masukan ataupun saran.
b). Kehadiran kami disini terkait penyimpangan yang dilakukan PT. Aksa Energi Indonesia yang melakukan penambangan di Ds. Karangsono, Ds. Ngepeh dan Ds. Genjeng Kec. Loceret Kab. Nganjuk, karena disinyalir ada penyimpangan yang dilaksanakan oleh pihak - pihak yang terlibat didalamnya.
c). Terkait apa yang di dapatkan Pemda melalui PAD guna kesejahteraan Pemda dan masyarakat sampai saat ini belum jelas.
d). Berkaitan jalan akses masuk ke PT. Aksa Energi Indonesia sudah tidak sesuai aturan.
e). Selain itu tanah Topsoil yang seharusnya tidak boleh di jual nyatanya diperjual belikan oleh PT. Aksa.
f). Berdasarkan hasil survei tim kami diperoleh data dilapangan bahwa program urug di Ds. Babadan Kec. Pace ( Pabrik Gudang Garam ) itu ada penyimpangan ± Rp. 800.000.000,-
g). Dari mana Reklamasi dilaksanakan Karena Topsoil tidak ada.
h). Kami sudah menanyakan untuk jalan masuk ke PT. Aksa Energi Indonesia selebar 15 meter itu masuk Perhutani dan tanah warga dan bagaimana tindak lanjut Dinas Kehutanan menyikapinya.
Komentar
Posting Komentar